kamu adalah hujanku :)

hari ini aku tak lagi melihat ceria nya senja, karena selalu saja mendung datang mengahalanginya . tak terasa tetesan air suci dari langit membasahi pipiku, ketika aku sedang asyik menunggu temanku. inilah yang ku nantikan.inilah yang ku harapkan dan yang paling penting inilah yang kurindukan saat indah bersamamu. HUJAN! hujan rintik rintik yang menyapaku. aku suka hujan. aku suka dingin. karena semua itu mengingatkan pada semua kesukaanmu. mengingat semua kejadian nyata bersama mu . mengingat saat saat tak ingin berteduh, malah menerobos lebatnya hujan denganmu .
aku teringat kejadian hampir 3 tahun lalu. saat semua nya mungkin bagiku hanya sebuah kebetulan. iya. pertemuan yang menyisakan kenangan panjang bersama mu. saat aku masih tak mengenal apa kata ' isyarat itu'
saat aku masih polos selayaknya siswi SMP .



' wah kok hujan, jadi gak bisa pulang' protesku pada dia dengan nada jengkel


' malah enak kalo hujan, hujan itu hujan adalah ritmik alam yang mistis, sejuknya mengembun hingga ke jiwa, basahnya pernah hampir kuyupkan sketsa wajahmu' jawab dia penuh arti



' apa itu ? aku gak tahu maksud kamu '


' ah sudahlah lupakan saja, mending kamu coba deh menerobos indahnya hujan. menjadikan hujan sebagai penenenang' ajak dia halus


' aku gak mau. aku bisa sakit entar !' jawabku setengah teriak
     
              dia terdiam lama sekali. tangannya menadah air hujan yang sedari menunggu kita untuk bermain.
dia setengah berbisik mengajakku lagi untuk turun ke tanah lapang. dia menceritakan kesukaannya bermain dengan hujan, 
' adek ku yang cantik, apakah sebenarnya kamu tahu, pelangi yang indah itu dari hujanyang di biaskan?'
aku memang suka pelangi. suka melihat indah nya warna yang dimiliki pelangi tersebut. dia terus membujukku supaya aku ikut merasakan indahnya hujan sore itu.


' iya deh, ayo pulang hujan hujanan' jawabku akhirnya
 tanpa basa basi dia menggandeng tanganku dan setengah berlari menerobos hujan. dedaunan pun tersenyum sinis saat aku tertawa dia menggandeng tanganku. kurasa mereka cemburu .!


 di kala tepat di sebuah tanah lapang yang luas, dia menarik tubuhku. jaraknya dia dan aku hanya sejengkal tangan saja. dia mengeluarkan sebatang coklat terlezat yang pernah aku makan.


' buat kamu, untuk yang terakhir kali'


'kenapa bilang begitu, kamu mau kemana? kok ninggalin aku si ? katanya mau nemenin hariku di sini?


' aku... aku .. aku hanya sedikit ingin pergi ke negri orang adek, jangan khawatir. aku pasti kembali.


aku terdiam . sakit rasanya. meski aku masih selugu siswi SMP disaat itu.


' kamu tahu? setiap aku merindukanmu, aku selalu menantikan turunnya air ini dari langit. setiap aku merindukanmu, sama saja aku merindukan hujan !


' aku semakin tak mengerti, kamu. kamu dan hujan ! kataku setengah berteriak . ini tubuhku mengginggil karena dingin. tapi aku tak peduli lagi. aku ingin dia tetap tinggal jadi kakakku.


' suatu saat kamu akan mengerti . bagiku,  Hujan adalah penenang, penghilang rasa kesedihan. penghilang rasa yang tak nyaman di hati. sama seperti kamu.'
ayo jalan, kamu sudah basah kuyup.


             apa daya tangan ku tak mampu bergerak lagi. aku sudah hampir pingsan karena mati diterjang dinginnya angin.  dia menggendongku menuju tempat berteduh terdekat. kepala ku sudah pusing. mata pun entah membaur pandanganku. yang ku rasakan hanya degupan jantungnya... dihatiku. aku berusaha membuka mataku perlahan. ya ampun. berat sekali rasanya, sakit ini tak pernah ku rasakan. karena ini sakit murni dari hati. tak akan ada yang bisa mengobati nya melainkan DIA. 


' maaf dek, gimana keadaanmu ?


' baik, mau kemana pagi pagi seperti ini. jangan pergi kak.'


' maaf dek, aku harus pergi, percayalah, kamu dan hujan adalah penghilang kesedihan. membawa segala suka . namun . ketika hujan ini terhenti, cinta ku pada gadis sepertimu tak pernah berhenti.


dia memelukku dengan tatapan hening.




                   entah kenapa sejak dia pergi hujan pun datang. aku suka dengan hujan. bahkan aku selalu merindukannya. sekarang , esok bahkan selamanya . aku tak peduli dengan keadaan raga ku. aku pun menerobos hujan dan berbisik dengan angin.


' Tuhan. izinkan doaku menyertainya'



























0 komentar:

Posting Komentar

bermimpilah

"salah satu untuk melangkah menuju sukses adalah bermimpi . dan jangan takut bermimpi karena dari mimpi kita dapat mewujudkan kesuksesan"
Diberdayakan oleh Blogger.