“Tahukah kau mengapa aku sayangi kau lebih dari siapa pun? Karena kau menulis. Suaramu takkan padam ditelan angin, akan abadi, sampai jauh, jauh di kemudian hari…“
jleb hatiku tak bisa berkutik , aku terdiam seribu bahasa. ada yang menarik ku, mungkin sebuah magnet dari dia untuk menarik hatiku , aku kaget , aku shock tingkat dewa.
aku tak pernah berpikir sebegitu beraninya kamu mengucap kata itu dengan tatapan seriusmu.tatapan yang meredupkan hati seseorang ,
tapi kenapa aku tidak ? kenapa aku tidak merasa bahwa tatapanmu adalah tatapan yang mereka harapkan. aku hanya bisa bersikap kamu adalah teman ku, tak sekedar apa yang engkau inginkan terhadapku.
padahal aku telah mengerti , mungkin bagi mereka engkau adalah laki laki yang di idamkan , lelaki yang sopan . lelaki baik dan apalah kata mereka tentangmu , membuatku semakin tidak suka terhadapmu. tapi mengapa dengan ku ?
kenapa aku tidak bisa merasakan hembusan itu ? apa memang belum bisa merasakan frekuensi darimu?
semencoba nya aku punya sesuatu terhadapmu , punya perasaan itu , aku tidak bisa , cinta ku memang masih mati rasa terhadapmu , masih tak ada gelombang dalam hatiku. sepertinya aku butuh kesabaran , dan kamu mungkin butuh ketabahan . aku akan berusaha , walau itu mungkin hasilnya nihil . walau hasilnya sia sia .
mereka bilang ' kamu bodoh sekali ' kenapa kamu tidak suka sama dia , dia itu The most popularity in this academy ' . aku tak peduli apa yang mereka katakan , karena memang beginilah perasaanku terhadapmu . TETAP MASIH MATI RASA .
tuhan , apa engkau masih memberikanku kesempatan . kesempatan menyayangi dia dengan segenap hati dan perasaanku. kesempatan untuk bersama dia . haruskah aku memaksa hatiku mencintai dia atau menunggu hatiku luluh karena nya .
kejadian itu bermula begitu saja , saat hujan dan senja sedang bertemu . saat aku dan dia menatap matanya lekat , memandang dengan segala harap untuk tidak memaksa hatiku kembali kepadamu ,dan engkau berharap aku berbalik mencintaimu .
sebuah kata yang akan tersimpan dihatiku ' aku terlahir bukan untuk menyakitimu, tapi aku terlahir telah digariskan untuk membahagiakanmu .
untukmu seseorang jauh disana
MSNAF :)
with love :D
0 komentar:
Posting Komentar